CERITA KU

Cerita ini berawal dari tiga pemuda desa pengangguran entah kata-kata mereka disebut  kata- kata bijak atau sebuah bentuk kemalasan atau juga putus asa melihat cita-citanya sendiri yang tergantung dilangit  "salahnya sendiri kenapa harus di gantung disono"
Salah satu dari mereka adalah saya he..
Setelah otak letih berhayal menjadi orang sukses si PETRIK mengakhiri khayalannya dengan kata yang sangat-sangat bijaksana" ahh toh juga entar mati harta tidak ada yang di bawah yang dibutuhkan adalah amal.. dengan mengosok-gosok perutnya yang buncit dia berwajah layu.

Sebut saja SEPONBOB entah dari mana dia datang dengan senyum gak jelas, tapi firasat saya dia pasti dari warung ngutang kopi "pasti!!
"Dari mana bob kata petrik"
"Dari warung trik"
" ngutang ya?? Tanya petrik lagi
(Dalam hatiku. Ternyata petrik firasatnya sama kayak aku hehe)
"Seponbob membantah "enak aja loh trik ni habis ngelunasin bon.. Sambil ngeluarin uang dua ribuan dari saku dan di tempelin di jidat petrik. "Ni harta gue!!.

Petrik mengeluarkan HP barunya sambil berkata "bob pinjem kaosnya"
"Buat apa" sahut seponbob.
" ni buat ngelap² HP baru gue"
" wihhhh itukan HP mahal trik?? punya uang dari mana loh??
"Ya nabung lah bob" kata si petrik sambil pegang baju seponbob ngelap-ngelap HP barunya"
"Ahh gak ada habisnya trik kalau kita ngikutin tren zaman sekarang bentar lagi juga ada yang baru dan baru dan baru gak akan ada habisnya dah.." Sambil ngelirik HP petrik"

Dari situlah aku memahami bahwa setiap manusia ingin kan sesuatu yang lebih tapi saat dia tidak tau jalan untuk mendapatkan apa yang dia inginkan dia pun berusaha untuk menghibur diri nereka sendiri dan itu memang harus di perlukan kan, jika mereka menghibur hanya dengan kata- kata tanpa menanamkan nya di dalam dada dia akan dihinggapi rasa irihati, tapi jika bisa menamkannya dia akan santai menjalani hidup di masa yang seperti ini,masa yang tidak dapat di terima oleh sebagian kalangan.