Senin, 07 November 2016

Kembaliku



Jariku ingin menari lagi;
ini bahaya
Aku rima yang usang
Di zaman  padang gersang,
Ini bahaya!
"Bukan musim kawin kata".sajak bicara
Kalimat tak mau diubah.
Getir!

Jariku ingin menari lagi;
Ini bahaya.
Oh arwah pujangga, datang
Temani sang khayal, mendatang
Ini bahaya!
Mereka sibuk berdoa.
Menagisi dosa
Merayu sang Maha rasa.
Gemuruhku teracuh!

Jariku ingin menari lagi;
Ini bahaya.
Inspirasi yang mana;
Yang harus di curi?
Ia dan pesonanya takperduli
Ini bahaya!
Lagi; Aku mengingatnya
Dalam ketaksadaran
Getir gemuruhku teracuh  jadi satu!

Ini bahaya.
Jariku ingin menari lagi;
Aku kembali
     Melipir.


15 komentar:

  1. kembalilah sastrawan sejati. liukan tarian jemarimu, rangkailah aksaramu, hingga kau lupa telah berapa aksara mengukir makna

    BalasHapus
  2. Jariku 'pun ingin menari lagi
    Menoreh aksara, memungut kata yang tercecer
    Merangkai abjad menjadi kalimat.

    Ah ... Sayang sekali
    Inspirasi terhenti
    Tatkala kopi tak tersuguhkan lagi.

    Hahaha...

    BalasHapus
  3. Bahaya banget itu jarinya mau menari lagi. Kereeen nih diksinya!

    BalasHapus
  4. Tinta di jemariku yang lentik
    Berdansa menyerat ayat rinduku
    Teruslah menulis wahai sayang
    Setialah kepada pena yang usang

    BalasHapus
  5. Anda sungguh we o we
    #jempolpitu

    BalasHapus
  6. Anda sungguh we o we
    #jempolpitu

    BalasHapus
  7. Wah kmana aja ni, jarang update euy
    Ceritanya semacam puisi slamat datang ke dunia blog lg ya nur hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha yaa jarang update, oke mbak pratiwi. Haha

      Hapus

Semogaku

Sepertinya mendung dan hujan bersekongkol lagi, untuk menghajarkita. merasakuat beraktitas diluar rumah semoga kita tak kendur semoga an...