Ku putuskan
Aku terbuang meradu sendiri di ruang sepi
senyumku kaku dingin membeku dan tersapu
mataku merah seakan tidur enggan mendekati
hening bernyanyi menguntit ingin memburu.
hitam legam parang yang ku pegang
tak tau bagaimana cara untuk berjuang
aku merintih kesakitan dalam diam
berharap datang lebih awal sebuah ilham.
sedikit bosan dengan rasa jemu
mecari ketenangan dilangit yang semu
tak sadar aku banyak membuang waktu
ketika hayal ku enggan menjadi diriku.
semu yang nampak indah membuat mu iri
ingatlah keindahan yang hilang akan buatmu peri
kuputuskan!! aku menceraikan rasa benci
yang selama ini menemani dan memberi solusi.
Aku terbuang meradu sendiri di ruang sepi
senyumku kaku dingin membeku dan tersapu
mataku merah seakan tidur enggan mendekati
hening bernyanyi menguntit ingin memburu.
hitam legam parang yang ku pegang
tak tau bagaimana cara untuk berjuang
aku merintih kesakitan dalam diam
berharap datang lebih awal sebuah ilham.
sedikit bosan dengan rasa jemu
mecari ketenangan dilangit yang semu
tak sadar aku banyak membuang waktu
ketika hayal ku enggan menjadi diriku.
semu yang nampak indah membuat mu iri
ingatlah keindahan yang hilang akan buatmu peri
kuputuskan!! aku menceraikan rasa benci
yang selama ini menemani dan memberi solusi.
keren puisinya..
BalasHapushttps://aksarasenandika.wordpress.com/2015/02/18/kepergian/
terimakasih mas..
Hapussegera kesana..
waduh, pusitis banget.. good :)
BalasHapusfathur1453.blogspot.com
terimakasih kunjungan nya...
Hapussegera ke sana.
dalm bgt maknanya
Hapussalam kenal
:)
Hapussalam kenal juga....
ahoy puisinya... wih gambar bayangan hitam di headernya keren
BalasHapussalam ahoy....
Hapushehehe....ada yang tau ternyata. salam.
Keren kak puisinya :)
BalasHapusmakasih fik. :)
HapusTapi syerem gambar fotona, masa tali tambang
BalasHapusseharusnya tali apa? masa' "tali pernikahan"
Hapusterimakasih uda mampir.... hee :)
sepi....
BalasHapuscome on, karena engkau tak kan abadi dalam diri
nisfu sa'ban puasa donk..
Hapuskan belum waktunya.. :)